Selasa, 02 Desember 2014

gizi ibu menyusui



Gizi Ibu Menyusui
Pada masa kini, sudah banyak ibu hamil yang mengetahui pentingnya asupan makanan dan gizi pada saat hamil, tapi belum banyak para ibu yang menyadari pentingnya asupan gizi yang baik pada saat menyusui.Ketika hamil ibu hamil akan menyadari bahwa didalam perutnya ada seorang janin yang akan berkembang dengan baik jika diberikan asupan makanan yang baik yang bisa mununjang perkembangan sang janin, tapi kurangnya pengetahuan para ibu tentang asupan yang baik juga saat menyusui akan membawa dampak yang tidak baik akhirnya untuk sang ibu.Rata-rata para ibu akan berfikir kalau pada saat hamil mereka makan untuk 2 individu, jika tidak bentuk badan yang akan berubah, pada saat menyusui para ibu akan lebih memperhatikan asupan makanan ke dalam tubuh yang bisa mempermelar bentuk badan kembali, padahal saat menyusui adalah saat penting untuk bayi mendapatkan ASI yang sangat bagus untuk perkembangan dan daya tahan tubuh sang bayi.
Perhitungannya kira kira kurang lebih seperti ini, rata rata per 100 ASI mengandung energy sebesar 60-65 kalori, pritein 1-1,2g, dan lemak 2,5-3,5g.dengan perhitungan, dalam sehari seorang ibu dapat memproduksi ASI sebanyak 800 cc, efisiensi penggunaan makanan sebesar 80%, maka sehari rata rata perlu tambahan energy 600 kalori,sedangkan tambahan pritein sekitar 13g. Seorang ibu yang sedang menyusui juga memerlukan lemak sebagai sumber energy dan sember asam lemak esensial(essential fatty acid/EFA), yang termasuk dalam EFA adalah asam akakodonat dan asam dekasaheksanat.Keduanya berperan memeilihara ketajaman pengkihatan dan perkembangan syaraf si bayi.Karena tidak dapat dibentuk tumbuh,EFA harus didapatkan dari makanan.
Memperhatikan asupan lemak pada ibu yang menyusui menjadi sangat penting agar komposisi optimal asam lemak pada ASI dapat dicapai.Pada umumnya makanan ibu yang menyusui tidak berpengaruh terhadap bayi,namun terkadang makanan seperti tomat,coklat,bawang dan kol dapat mengakibatkan kembung dan tinja bayi menjadi lembek atau cair.Pada saat menyusui sang ibu juga dilarang keras untuk meminum obat obatan, karena berdampak tidak baik pada ASI dan tentu kepada sang bayi kelak,kecuali sangat diperlukan dan memang diperbolehkan oleh dokter untuk mengkonsumsi obat tersebut.Untuk para ibu yang mempunyai kebiasaan merokok dan meminum alcohol disarankan pada saat hamil sudah membiasakan untuk memberhentikan melakukan kegiatan tersebut karena pada saat menyusui nanti.
Status ibu hamil dan menyusui sama sama penting, keduanya mempunyai point yang penting untuk keberhasilan pemberian ASI pada awal kehidupan sang bayi, dan akan menjadi penentu perkembangan sang bayi dengan baik.Zat gizi yang baik dalam makanan juga menentukan keberhasilan tumbuh kembang anak sajak awal kehidupan.Dengan  memberikan ASI dengan baik selama 2 tahun, seorang ibu sudah turut membantu pergerakan para ibu tentang ASI, dan akan memberikan masa depan yang baik untuk sang bayi kelak, karena ASI dipercaya mempunyai nilai gizi yang baik untuk perkembangan syaraf bayi dan daya tahan tubuh seorang ibu, selain bayi menjadi sehat, ibu pun juga.
Produksi air susu untuk pertumbuhan bayi sangat dipengaruhi oleh gizi dan asupan makan si Ibu.Oleh karena itu untuk memenuhi kebutuhan energi dan protein yang meningkat ketika masa menyusui maka Ibu harus memperhatikan keseimbangan dalam mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi.
Apabila Ibu menyusui tidak memperhatikan asupan gizi pada sat masa menyusui maka dapat menyebabkan gangguan tumbuh kembang bayi,bayi mudah sakit, bayi mudah terkena infeksi dan kekurangan zat-zat gizi esensial dapat menimbulkan gangguan mata dan tulang.
Faktor yang berpengaruh terhadap gizi Ibu menyusui adalah:
1.Asupan makan sangat berpengaruh terhadap volume ASI yang diproduksi setiap harinya.
2.Perlu penambahan protein sebasar 15-20 gram per hari untuk setiap individu.Jangan pernah terpengaruh denagn mitos bahwa ibu yang menyusui dilarang makan makanan yang amis sumber protein hewani.Sekali lagi itu hanya mitos.
3.Jika kekurangan satu atau lebih zat gizi dapat mengkonsumsi suplementasi.
Sedangakan syarat diet untuk ibu menyusui adalah sebagai berikut:
1.Energi tinggi yaitu 40-50 kkal/kg BB
2.Protein tinggi
3.Lemak cukup
4. Karbohidrat cukup
5. Makanan mudah dicerna dan diberikan dalam porsi kecil tapi sering.
Dalam hal ini tidak ada makanan yang dibatasi atau dihindari.Akan tetapi harus dihindari makanan yang dimasak menggunakan minyak dan santan kental.Jagalah konsumsi makanan anda agar tetap seimbang dan bervariasi sehingga bayi anda akan tumbuh dengan sehat.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar